Monday, April 1, 2013

Cara membawa / Expedisi cucak rawa yang benar

Alat yang paling baik adalah besek atau kardus yang sudah dilubangi. sebelum dikemas, 2 atau 3 hari sebelum perjalanan sebaiknya diberikan obat anti stress yang banyak tersedia di pasaran. Jauhkan dari mesin mobil maupun AC. 1 kotak/besek adalah untuk 1 burung.

Setelah sampai tujuan, masukkan sangkar dan gantungkan sangkar di tempat teduh serta jauh dari gangguan, ataupun juga bisa dengan meletakkan sangkarnya diatas rerumputan. Bilamana memungkinkan, segera berikan makanan alami agar kondisinya segera pulih kembali.

Asal muasal Cucak Rawa memang selalu menjadi polemik, dalam artian bahwa orang cenderung mengatakan Cucak Rawa Medan adalah bagus, tetapi kita tidak seharusnya berkiblat pada hal tersebut. Sebab pada kenyataannya bukan asal-muasal yang berpengaruh tetapi memang dasar suara yang dimilikinya bagus atau tidak, maka seharusnya dengan dasar suara inilah kita seharusnya bepedoman untuk menentukan bahwa Cucak Rawa itu berkualitas atau tidaknya. Secara umum tidak ada perbedaan volume, mental dan jenis suara yang didasarkan oleh asal daerah/habitat. Cucak Rawa Sumatera dan Kalimantan ada yang bermental bagus volume dahsyat, ada yang bersuara tipis, ada yang ropel dan ada yang bersuara biasa saja. Secara fisik, Cucak Rawa daerah sumatera relatif lebih besar ketimbang dari pulau lain. Meski demikian, secara umum bodi Cucak Rawa di Kalimantan yang masuk wilayah Malaysia, bertubuh bongsor seperti Cucak Rawa Sumatera.

Sebagai sedikit ilustrasi maka ciri fisik yang bagus adalah :

  • Bentuk kepala agak bulat dan besar, dahi menonjol.
  • Paruh, panjang, tebal dan kuat.
  • Lubang hidung tidak lebar, terlihat kecil karena tertutup atau terlindung bulu hidung.
  • Leher panjang dan pangkal leher agak mengembang.
  • Dada bidang,punggung agak bongkok.
  • Tulang paha kiri dan kanan agak merapat.
  • Jari kaki kuat dan panjang, cengkraman sempurna.
  • Badan berukuran besar dan panjang.
  • Bulu sayap panjang, bulu dada terlihat lembut dan tampak mengkilap.
  • Bulu ekor panjang dan mengumpul, makin ke ujung makin runcing dan mengecil.
Catatan : 
Ilustrasi di atas di dapat dari proses pembandingan antara Cucak Rawa yang bagus dan Cucak Rawa biasa, jadi bila kita tidak pernah melihat Cucak Rawa yang bagus, tentulah sangat sulit bagi kita untuk menerapkan hal tersebut.

No comments:

Post a Comment