Sunday, March 31, 2013

Kapan burung siap tarung / dilombakan

Seringkali penghobi burung merasa jengkel karena tiba-tiba saja burungnya "ngedrop". Tidak lagi bisa tampil seperti biasanya, meskipun dia tidak pernah mengubah penanganan terhadap si burung, baik dari sisi makanan, mandi-jemur, maupun pemberian extra feeding. Ternyata belakangan diketahui, satu-dua bulu burung mulai berjatuhan. Ah, ternyata burung kesayangannya memasuki masa ngurak, yakni rontok bulu, sebagai bagian dari proses mabung (molting).

Setelah sekian lama mabung, burung tak juga kunjung pulih. Jangankan mengeluarkan tembakan-tembakan andalan, bahkan ngeplong pun belum mau. Dan ternyata, kasus semacam itu banyak kita jumpai. Ternyata pula, banyak di antara kita yang belum memahami apa itu proses mabung. Dan apabila itu terjadi, kapan burung siap lagi untuk ditampilkan di arena lomba dan mencapai hasil maksimal?

Berkaitan dengan persoalan tersebut, berikut ini saya tampilkan sebuah grafik yang menggambarkan "siklus performance burung" yang saya ambil dari website David De Souza (www.shama.com.sg) yang menurut saya sangat bagus sebagai panduan kita, kapan burung kita siap dilombakan. Siap lomba dalam arti si burung tersebut sudah melewati masa ganti bulu trotol, mabung I atau setidaknya setelah mabung II.
Burung rata-rata mabung setahun sekali, bahkan ada yang lebih dari 1 tahun belum mabung karena faktor makanan, suhu, dan cuaca di sekitarnya. Berdasarkan "siklus performance burung" tersebut, maka bisa kita uraikan sebagai berikut:

No comments:

Post a Comment