Saturday, March 30, 2013

Kacer hitam vs kacer poci (dada putih)


Kacer hitam, saat ini sudah relatif langka di pasaran. Hal ini disebabkan karena pasokan dari alam sudah menipis dan pada saat yang sama para penangkar burung kurang berninat menangkarnya karena “secara ekonomis” kurang  keuntungan sebagaimana menangkarkan burung murai batu misalnya.
Minat yang kurang besar terhadap kacer hitam ini disebabkan oleh pendapat umum yang mengatakan bahwa volume suara kacer hitam kalah dibandingkan volume kacer poci. Dan secara umum pula burung-burung yang moncer di arena lomba di kelas kacer banyak direbut oleh kacer poci.
Pendapat tersebut secara umum tidak benar. Hanya saja, secara umum burung kacer poci memang memiliki suara yang lebih kristal dibanding suara kacer hitam. Suara kristal burung kacer poci akan lebih menonjol jika diberi isian yang tepat. Dengan semakin berkembangnya “ilmu pemasteran” burung, mau tidak mau burung kacer poci akhirnya lebih favorit di arena lomba dibanding kacer hitam.
Pada saat yang sama, karena pasokan di pasaran sedikit dan relatif lebih mahal, burung kacer hitam tidak atau kurang diburu dibandingkan kacer poci. Akhirnya, jumlah kacer poci secara umum mendominasi kelas kacer. Dan tidak mengherankan bahwa peluang jenis ini menang di lomba lebih tinggi dibanding kacer hitam. Maka pendapat yang menyebutkan kacer poci lebih banyak sukses menuai gelar jawara ketimbang kacer hitam mendapatkan “pembenaran”.

No comments:

Post a Comment