Tuesday, November 27, 2012

Meloloh piyik (Anakan)

Angkat Anakan
Akankan biasa diloloh  6 hari. Anakan perlu disuap setiap 1 jam. Anakan umur 10-11 hari biasanya sudah keluar dari sarang dan  mulai belajar nangkring.
Bila anakan diambil lebih 10 hari, sudah bisa terbang, dan takut sama orang, sehingga  akan sulit diloloh (disuapi).  Bila terlambat ambil, sebaiknya disarangkan dibesarkan indukan, dengan konsekuensi memperlama proses produksi selanjutnya.
Setelah diangkat, diletakan di sarang buatan dari kertas karton atau anyaman rotan/bambu kecil dengan alas daun cemara di bawahnya. Sarang dibuat kecil agar kalau pas BAB kotoran langsung jatuh ke samping, jauh dari burung. Sehingga burung tetap bersih dah sehat.
Ini adalah gambar MB di sarang kecil yang tebuat dari karton bekas dan anyaman bambu. Keduanya diletakan di atas karton bekas, tutup dos makanan yang telah diberi lubang bulat sehingga stabil.
Bila tidak memiliki inkubator, gunakan sangkar kotak untuk meletakan sarang tadi. Di atasnya digantungkan lampu 5 watt dan dikerodong. Kalu perlu pasang termoter. Lampu dibiarkan menyala baik siang atau malam.
Bila bulu-bulu sudah tumbuh sempurna, lampu biasa dimatikan pada siang dan malam hari, dengan asumsi bulu-bulu sudah mampu melindungi tubuh MB dari suhu sekitarnya.

Menu lolohan
Adonan kroto dicampur voer , dalam membuat adonan ini bisanya saya campurkan sedikit tablet calsium yang bisa dibeli di apotek dan vitamin.  Vitamin bisa diberikan b complex atau vita chick. Vita chick lebih baik karena lebih lengkap.
Jangkrik kecil 4-5 ekor, atau disesuaikan nafsu makan piyikan

Cacing
Setelah diloloh anakan MB akan BAB, kotoran segera dibuang agar kandang tetap bersih. Setiap hari alas dicuci dan kalu perlu disemprot dengan antiseptik. Bila tidak ada antiseptik cukup di cuci air bersih. Kerodong dicuci seminggu sekali dengan sabun agar tetap bersih dan burung sehat.

No comments:

Post a Comment