Proses penggalian Candi Kimpulan yang ditemukan di kompleks kampus Universitas Islam Indonesia, Sleman, DI Yogyakarta, kembali mengungkap fakta baru. Arkeolog dari Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Yogyakarta menemukan arca lingga-yoni di candi perwara (pendamping), Selasa (12/1/2010).
Hal ini mengejutkan para arkeolog karena lingga-yoni tak lazim berada di candi perwara, melainkan hanya terdapat di candi induk. “Hal seperti ini belum pernah ditemukan di candi-candi lain,” kata Budi Sancoyo, salah satu arkeolog BP3 Yogyakarta yang bertugas dalam eskavasi tersebut.
Lingga yoni di candi perwara berukuran 4X6 meter itu berdiri sejajar dengan dua buah lapik (batu sesembahan), arca nandi (sapi), dan sebuah sumur batu berukuran 80X80 cm dengan kedalaman sementara 40 cm yang ditemukan sebelumnya.
Sumur itu sendiri juga menjadi keunikan karena tidak lazim ditemukan dalam candi dan belum diketahui fungsinya. Adapun lingga-yoni sebelumnya telah ditemukan bersama arca Ganesha dalam candi induk yang berukuran 6X6 meter.
“Kami belum bisa menyimpulkan arti temuan lingga-yoni dan sumur yang ada di candi perwara ini karena harus menggali referensi-referensi lain,” kata Budi.
Sebelumnya, Candi Kimpulan juga dinyatakan unik karena struktur bangunannya yang merupakan kombinasi batu dan kayu. Arca ganesha yang ditemukan juga memiliki desain yang berbeda dengan desain-desain Ganesha di candi lain.
Kompas.com
sumber :http://unic77.blogspot.com/2010/01/candi-uii-kembali-kejutkan-arkeolog.html#ixzz0caKqOAs1
No comments:
Post a Comment